15
Des
2025



Sebanyak 700 peserta menghadiri Indonesia Productivity Summit 2025 yang digelar Kementerian Ketenagakerjaan RI bersama Ikatan Alumni Teknik Industri ITB Avanti di JIEXPO Convention Center and Theater, Kemayoran, Jakarta, Jumat (12/12/2025).
Mengusung tema “Driving Innovation, Productivity, and Human Capital: Indonesia’s Path to Global Competitiveness 2045,” forum ini menjadi wadah kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, dan komunitas profesional untuk memperkuat ekosistem produktivitas nasional menuju Indonesia Emas 2045. Kegiatan ini ditetapkan sebagai agenda strategis Kemnaker melalui Direktorat Jenderal Bina Pelatihan Vokasi dan Produktivitas.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menegaskan bahwa produktivitas merupakan kunci pertumbuhan ekonomi, pembangunan sumber daya manusia, dan daya saing global. Data Kemnaker menunjukkan produktivitas tenaga kerja Indonesia pada 2022 sebesar 26,6 ribu dolar AS per pekerja, masih di bawah rata-rata ASEAN sebesar 30,2 ribu dolar AS.
Menurut Yassierli, tantangan tersebut dipengaruhi oleh struktur tenaga kerja yang didominasi lulusan maksimal SMA (85–86 persen) serta tingginya pekerja sektor informal sekitar 60 persen. Untuk meningkatkan produktivitas nasional, pemerintah akan memperkuat pendekatan bottom-up melalui intervensi langsung di tingkat perusahaan, melengkapi kebijakan top-down seperti industrialisasi dan hilirisasi.
In Harmonia Progressio.
Salam Ganesa!
Bakti kami untuk-Mu, Tuhan, Bangsa, dan Almamater.
✨
#IdeAksiSolusi #RuKAITB #SDG4 #SDG8 #SDG9 #SDG17